SIDRAP — Universitas Muhammadiyah Sidenreng (UMS) Rappang mencetak 335 wisudawan S-1 dan S-2 angkatan pertama dari dua fakultas. Kegiatan wisuda tersebut berlangsung Auditorium Zaini Razak, kampus UMS Rappang, Kecamatan Panca Rijang, Kabupaten Sidrap, Sabtu, 19 Oktober, diikuti 335 wisudawan yang terdiri dari 199 lulusan Fakuktas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dan 136 lulusan dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Acara tersebut dihadiri Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, H. Iskandar Tompo, Kabag Kelembagaan dan Sisten Informasi LLDikti Wilayah IX Sulawesi dan Gorontalo, Munawir Sadzali Razak. Selain itu, turut dihadiri Asisten II Sekkab Sidrap, Andi Faisal Ranggong, Kapolres Sidrap, AKBP Budi Wahyono, Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf JP Situmorang, serta tamu undangan lainnya.
Rektor UMS Rappang, Dr. H. Jamaluddin mengatakan, saat ini UMS Rappang membina tiga fakultas masing-masing Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (FISIP) program S-1 dengan jurusan Ilmu Administrasi Publik, Ilmu Pemerintahan, dan Program Pasca Sarjana. Kemudian Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) program S1 dengan Jurusan Bahasa Inggris, Teknologi Pendidikan, dan Bahasa Indonesia.
Selanjutnya, Fakultas Sains Teknologi program S-1 dengan Jurusan Agroteknologi, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Jurusan Agribisnis, Jurusan Peternakan, dan Jurusan Perikanan. Dikatakannya, bahwa baru-baru ini Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi dan Gorontalo, Prof Dr Jasruddin M.Si, menyerahkan Surat Keputusan Pembukaan Program Studi Baru dengan Jenjang S-1 untuk jurusan Administrasi Kesehatan.
Tak hanya itu, dia juga berharap dalam waktu dekat Surat Keputusan dari Kementrian Riset Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) terkait pembukaan program studi baru bisa segera terwujud. “Adapun program studi baru yang diusulkan itu di antaranya Bisnis Digital, Jurusan Kewirausahaan, dan Program Pasca Sarjana Bahasa Indonesia,” ucapnya.
Lebih jauh, dia mengatakan bahwa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dikenal dengan astronominya, Universitas Muhammadiyah Makassar dikenal dengan kelautannya. “Insya Allah ke depan UMS Rappang akan dikenal sebagai kiblat pelabelan produk halal berbasis digital. Makanya, digitalisasi dalam kampus terus kami lakukan. Terus memperbaiki layanan dan proses pembelajaran menjadi prioritas kami,” ucapnya.
Sementara di akhir sambutannya, Jamaluddin mengingatkan kepada alumni UMS Rappang bahwa seorang sarjana harus senantiasa berprinsip dalam menegakkan kebenaran. “Jadilah alumni yang unggul, Profesional dan Islami. Laksanakanlah profesi kalian di tengah masyarakat dengan mengedepankan nilai kejujuran. Tingkatkanlah nilai integritas kalian, dan jadilah alumni yang membanggakan,” tandasnya.
Sementara, Asisten II Sekkab Sidrap, Andi Faisal Ranggong mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap sangat bersyukur dan bangga atas berdirinya UMS Rappang, karena keberadaan universitas ini bersama perguruan tinggi yang lain tentu memberi peluang dan ruang yang lebih besar.
Utamanya bagi pengembangan sumber daya manusia yang memiliki daya saing dan kompetensi semakin kompleks dan kompetitif. Dikatakannya, perguruan tinggi harus mampu menjadi agen pembangunan (Agent of Development) dan terus mengambil peran dan bersinergi dengan pemerintah dalam pembangunan partisipatif agar kesejahteraan masyarakat dapat lebih ditingkatkan. (ira/ade - PAREPOS.CO.ID)
